Tapi, itulah embun berloncatan dari rumput ke rumput.minta cahaya melingkupi tali langit malam.Berserak ke gerbong kereta luka dan bermuara ke cakrawla. Hati terkoyak diatas rerintihan mencari pembaringan tuhan,tercerai pada sbuah altar,sepotong kain melukis kejam wajah berlumut batu. Q simpan nafas mengndap di rerumbunan snja,sekjap… Selmbr bayang ragu bersua.. Di sebuah negri senja bersama sejarah yg terluka…
Jumat, 20 Februari 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Comments :
0 komentar to “terkoyak luka”
Posting Komentar